Gubernur Sulteng Dorong Percepatan Investasi Kakao Bersama UGM dan Fuji Oil Jepang


AGRICOM, PALU - Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Anwar Hafid, bersama Wakil Gubernur, dr. Reny Lamadjido, mendorong percepatan pengembangan sektor kakao melalui investasi dan kerja sama strategis.

Hal ini terungkap dalam audiensi bersama Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Fuji Oil Holdings dari Jepang, Kamis (24/04/2025), di Ruang Kerja Gubernur Sulteng. Pertemuan ini membahas penjajakan potensi kerja sama pengembangan kakao di wilayah tersebut.

Anwar Hafid menekankan perlunya langkah konkret untuk mengembalikan kejayaan kakao di Sulawesi Tengah, salah satunya melalui pendataan menyeluruh atas potensi lahan yang ada.

BACA JUGA: 

- Mentan Amran Buka Kornas Penyuluh Pertanian, Tekankan Peran Kunci PPL dalam Ketahanan Pangan

Puluhan Ribu Penyuluh Pertanian Ikrar Komitmen Kawal Swasembada Pangan

"Kalau ada investor mau kelola seribu hektare, kita bisa coupling dengan kebun-kebun yang sudah ada. Dinas Perkebunan cukup fokus mengelola ini. Kita bisa bergerak hingga ke hilir asalkan lahan dan sistem sudah jelas,’ ungkap Gubernur, dikutip Agricom.id dari KBRN.

“Langkah pertama, kita harus pastikan target luasan lahan. Lakukan inventarisasi berapa banyak lahan tersedia. Kalau sudah sesuai, baru kita lakukan intensifikasi. Terkait teknis kerja samanya bisa fleksibel, yang penting potensi lahannya dipetakan dulu," tegasnya.

Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya menarik minat investor seperti Fuji Oil, tetapi juga menjadi penggerak pembangunan ekonomi rakyat berbasis kakao di Sulawesi Tengah. (A3)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


TOP