AGRICOM, YOGYAKARTA – Meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk mendukung pembangunan sektor strategis nasional menjadi fokus utama kerja sama antara dunia pendidikan vokasi dan industri. Politeknik LPP Yogyakarta, di bawah naungan Yayasan Pendidikan Perkebunan Yogyakarta, resmi menjalin kolaborasi dengan PT Perkebunan Nusantara IV – PalmCo, salah satu pemain utama di industri kelapa sawit nasional.
Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman yang berlangsung di Convention Hall PT LPP Agro Nusantara, Kamis 17 April 2025. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan kedua belah pihak, termasuk Direktur Utama PalmCo Jatmiko Krisna Santoso, Direktur SDM dan TI PalmCo Suhendri, Ketua Yayasan Pendidikan Perkebunan Yogyakarta Sosiawan Hary Kustanto, Board of Management PT LPP Agro Nusantara Pranoto Hadi Rahardjo, serta Direktur Politeknik LPP Yogyakarta M. Mustangin.
Salah satu program unggulan dari kerja sama ini adalah peluncuran PalmCo Talent Pipeline Program, yang membuka peluang bagi mahasiswa semester akhir Politeknik LPP untuk memperoleh beasiswa sekaligus mengikuti jalur rekrutmen khusus melalui Talent Scouting PalmCo pada tahun 2026. Melalui program ini, PalmCo berkomitmen merekrut talenta terbaik yang berasal dari lembaga pendidikan di bawah Yayasan Pendidikan Perkebunan Yogyakarta.
BACA JUGA:
- PTPN Group Tegaskan Komitmen Transformasi Perkebunan Terintegrasi saat Kunjungan Komisi VI DPR RI ke Kantor SGN
- Gubernur Lampung Apresiasi Peran Strategis PTPN dalam Pembangunan Daerah
Dalam kuliah umum di hadapan mahasiswa, Jatmiko Krisna Santoso mengungkapkan bahwa sektor perkebunan saat ini menawarkan peluang kerja yang sangat luas, didukung oleh operasional PalmCo yang meliputi lebih dari 643.000 hektare lahan. PalmCo, lanjutnya, juga memegang peran penting dalam mendukung tiga Proyek Strategis Nasional: hilirisasi produk pangan berbasis sawit, peremajaan sawit rakyat (PSR), serta pengembangan energi baru dan terbarukan berbahan baku kelapa sawit.
"Ketiga proyek ini tidak hanya menciptakan nilai tambah ekonomi, tetapi juga menjadi sumber pembukaan lapangan kerja besar-besaran bagi generasi muda," tegas Jatmiko, dikutip Agricom.id dalam keterangan tertulis.
Sejalan dengan transformasi digital industri, PalmCo turut memperkenalkan PalmCo Business Cockpit (PBC), sebuah platform berbasis data real-time yang memperkuat kemampuan analitik dan pengambilan keputusan cepat di tingkat operasional.
Melalui kolaborasi ini, Politeknik LPP Yogyakarta dan PalmCo menegaskan pentingnya menciptakan ekosistem pendidikan vokasi yang responsif terhadap kebutuhan industri. Kemitraan semacam ini diharapkan menjadi katalisator dalam memperkuat daya saing sektor perkebunan nasional sekaligus mendorong regenerasi tenaga kerja profesional di bidang pertanian dan energi terbarukan. (A3)