Sekam Bakar Tembus Pasar Eropa: Wamendag Lepas Ekspor Perdana Ke Belanda


AGRICOM, BOGOR Produk limbah pertanian kembali membuktikan potensinya di pasar global. Rabu (30/4), PT Minaqu Indonesia secara resmi melepas ekspor perdana sekam bakar ke Belanda senilai 26.300 Euro. Momentum ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi UMKM lokal, tetapi juga penanda penting bahwa produk berbasis inovasi dan keberlanjutan memiliki tempat di kancah internasional.

Pelepasan ekspor dilakukan langsung oleh Wakil Menteri Perdagangan, Dyah Roro Esti, bersama Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, di Kota Bogor. Wamendag menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Minaqu Indonesia dan seluruh pihak yang telah berperan dalam membuka jalur ekspor baru untuk produk yang selama ini kurang dimanfaatkan di dalam negeri.

“Ini adalah bukti bahwa UMKM Indonesia mampu berinovasi, beradaptasi, dan menjawab permintaan pasar global. Minaqu Indonesia telah menunjukkan bahwa dengan pendekatan berkelanjutan dan nilai tambah, sekam bakar pun bisa menjadi komoditas ekspor yang menjanjikan,” kata Dyah Roro Esti, dikutip Agricom,id dari keterangan tertulis.

BACA JUGA: Kopi Indonesia Catat Potensi Transaksi Rp498 Miliar di Pameran Kopi Terbesar AS

Lebih dari sekadar pencapaian bisnis, kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu bagi UMKM lainnya untuk menjajaki pasar internasional. Pemerintah, menurut Wamendag, terus membuka jalan melalui program-program seperti business pitching dan business matching yang digelar secara rutin bersama 46 perwakilan perdagangan Indonesia di 33 negara.

PT Minaqu Indonesia sendiri telah dikenal sebagai pelaku UMKM berbasis inovasi dan ekspor, khususnya di sektor produk alam dan pertanian. Dengan berhasil menembus pasar Eropa, mereka diharapkan menjadi role model dalam pengembangan produk lokal bernilai ekspor.

Dalam acara tersebut, Wamendag turut didampingi oleh Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Kemendag, Miftah Farid, yang menegaskan pentingnya kolaborasi antara pelaku usaha, pemerintah daerah, dan pusat dalam memperkuat daya saing produk ekspor nasional. (A3)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


TOP