AGRICOM, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (CPO) di Indonesia Commodity market (Inacom) atau PT Kharisma Pemasaran Bersama Nusantara (KPBN) kembali terkoreksi pada Rabu, 6 Agustus 2025. Harga CPO ditetapkan sebesar Rp14.600/kg, turun Rp89/kg atau sekitar 0,61% dibandingkan sehari sebelumnya yang berada di level Rp14.689/kg.
Harga CPO Franco Dumai ditransaksikan Rp14.600/kg, sedangkan Loco Kembayan berada di Rp14.150/kg. Untuk Loco Pelaihari, harga penawaran tertinggi mencapai Rp14.046/kg, meskipun penawaran sebelumnya berada pada kisaran Rp13.455/kg.
BACA JUGA: Harga CPO KPBN Inacom dan Bursa Malaysia Kompak Menguat pada 5 Agustus 2025
Penurunan harga domestik ini sejalan dengan pelemahan yang terjadi di Bursa Malaysia Derivatives Exchange. Kontrak acuan CPO pengiriman Oktober ditutup melemah RM23 atau 0,54% menjadi RM4.267/ton (sekitar US$1.009/ton). Padahal sehari sebelumnya, kontrak tersebut sempat menguat 2,46%.
Lesunya minat beli dari pasar utama menjadi salah satu pemicu turunnya harga CPO global, meskipun kenaikan harga minyak kedelai di bursa Dalian dan Chicago sempat menahan penurunan lebih dalam. Tercatat, kontrak minyak bumi paling aktif di Dalian naik 1,35%, sementara harga minyak sawitnya menguat tipis 0,27%. Di Chicago Board of Trade, harga minyak kedelai juga meningkat 0,8%. (A3)
Sumber: InfoSAWIT