Mentan Amran Sulaiman Menyerahkan Penghargaan Insan Pendukung Pengembangan Pertanian 2023

Mentan Amran Sulaiman Menyerahkan Penghargaan Insan Pendukung Pengembangan Pertanian 2023
Agricom.id

27 December 2023 , 11:15 WIB

Mentan Amran menyerahkan Penghargaan Insan Pendukung Pengembangan Pertanian 2023. Penghargaan ini guna memberikan apresiasi dan motivasi kepada penyuluh pertanian sebagai salah satu insan pertanian untuk melanjutkan swasembada pangan seperti yang pernah dilakukan tahun 2019-2020 lalu. Foto: Ditjenbun

 

AGRICOM, MAKASSAR – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman, berkesempatan bertemu langsung dengan seluruh Penyuluh Pertanian se-Sulawesi Selatan di Provinsi Sulawesi Selatan dalam kunjungan kerjanya.

Pada kegiatan ini, Mentan Amran menyerahkan Penghargaan Insan Pendukung Pengembangan Pertanian 2023. Penghargaan ini guna memberikan apresiasi dan motivasi kepada penyuluh pertanian sebagai salah satu insan pertanian untuk melanjutkan swasembada pangan seperti yang pernah dilakukan tahun 2019-2020 lalu.

Penghargaan diberikan kepada 11 orang dan 12 lembaga, seperti penyuluh pertanian berprestasi, petani milenial berprestasi, Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S), kelompok tani berprestasi, kelompok wanita tani berprestasi, kelembagaan ekonomi pertanian berprestasi, dan Balai Penyuluhan Pertanian berprestasi.

Baca juga : Mentan Amran Dorong Persatuan Asosiasi Sawit di Acara Pengukuhan ASPEKPIR

Selama pertemuan dengan Penyuluh Pertanian di seluruh Sulawesi Selatan, Mentan memberikan motivasi kepada mereka untuk terus berkontribusi dalam pengembangan sektor pertanian di provinsi tersebut.

“Saya yakin Indonesia bisa swasembada di Sulawesi Selatan. Ketahanan pangan identik dengan ketahanan bangsa, kita swasembada yang bekerja adalah Kita, Petani Penyuluh, untuk itu harus kita lanjutkan,” ujar Mentan dikutip Agricom.id dalam rilis.

Mentan juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh penyuluh pertanian se-Sulawesi Selatan yang telah memberikan dukungan aktif dalam peningkatan produktivitas sektor pertanian.

Baca juga : Kementan Perkuat Inklusivitas Petani dalam Tata Kelola Rantai Nilai Kelapa Sawit Berkelanjutan

Mereka semua berasal dari sejumlah provinsi di Indonesia, dan terbanyak dari Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, juga Sulawesi Selatan untuk kategori petani milenial berprestasi, kelembagaan ekonomi petani berprestasi, dan Balai Penyuluhan Pertanian berprestasi.

Ada pun penerima penghargaan penyuluh pertanian berprestasi, berasal dari Jatim, Nusa Tenggara Barat dan Papua Barat. Untuk petani milenial berprestasi berasal dari Kalimantan Selatan, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali dan Sulsel. Untuk Sulsel, petani milenialnya bernama Ramdani.

Baca juga : Ketua Umum ASPEKPIR: Tanpa Bermitra Petani Sawit Akan Banyak Masalah

Kemudian Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya (P4S), penerima penghargaannya dari Jatim, Jabar, Yogyakarta. Lalu kelompok tani berprestasi dari Sumbar, Sumut dan Jateng. Sementara kelompok wanita tani berprestasi berasal dari Sultra, Kalteng dan Yogyakarta.

Untuk kelembagaan ekonomi pertanian berprestasi diberikan kepada Sulsel, Jateng dan Jabar, serta yang terakhir, penghargaan diberikan kepada Balai Penyuluhan Pertanian berprestasi dari Yogyakarta, Jateng, dan Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan. (A3)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


TOP