AGRICOM, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (CPO) di Indonesia Commodity Market atau Inacom (KPBN) kembali mencatatkan kenaikkan tipis pada Rabu (30/7/2025), Harga CPO yang berlokasi di Dumai ditutup sebesar Rp14.625/kg.
Harga ini naik Rp50/kg atau 0,34% dibandingkan perdagangan pada Selasa (29/7/2025) yang mencapai Rp14.575/kg. Sedangkan di kembayan ditutup sebesar Rp14.175/kg, dan di Pelaihari harga dibuka Rp14.071/kg, dengan penawaran tertinggi Rp13.454/kg.
BACA JUGA: Harga CPO KPBN Naik ke Rp14.575/kg, Bursa Malaysia Ikut Menguat pada Selasa (29/7)
Sementara di Bursa Malaysia, harga CPO menguat pada perdagangan Rabu (30/7/2025), didorong oleh penguatan harga minyak nabati pesaing di bursa Dalian serta pelemahan nilai tukar ringgit yang membuat komoditas ini semakin menarik di pasar ekspor utama.
Pada jeda perdagangan siang, harga kontrak acuan minyak sawit untuk pengiriman Oktober di Bursa Derivatif Malaysia tercatat naik RM12 per ton, atau setara 0,28%, menjadi RM4.266 (sekitar US$1.007,80) per metrik ton. Sebelumnya, kontrak ini juga mencatatkan kenaikan sebesar 0,28%.
Lantas, harga kontrak minyak kedelai paling aktif di Dalian (DBYcv1) tercatat naik 0,88%, sementara harga kontrak minyak sawit di bursa yang sama naik 0,6%. Sementara itu, harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade turun tipis sebesar 0,26%.
India tercatat melakukan pembelian rekor sebesar 150.000 metrik ton minyak kedelai dari Tiongkok dalam transaksi yang jarang terjadi. Pembelian ini dipicu oleh kelebihan pasokan di Tiongkok, yang mendorong para produsen (crusher) untuk menawarkan diskon dibandingkan harga dari pemasok Amerika Selatan. (A3)
Sumber: InfoSAWIT