Agricom.id

FGD Sawit Berkelanjutan Vol. 14: “Mengintegrasikan Industri Hulu Hingga Hilir Sawit Berkelanjutan

FGD SAWIT BERKELANJUTAN: DISKUSI SAWIT BAGI NEGERI VOL. 14

Mengintegrasikan Industri Hulu Hingga Hilir Sawit Berkelanjutan

Industri perkebunan kelapa sawit sebagai industri hulu sawit memang berkembang pesat di Indonesia sebagai industri yang tahan krisis. Bertumbuhnya produksi minyak sawit mentah atau CPO setiap tahunnya, mendorong banyak pertumbuhan ekonomi di masyarakat, sekaligus mendorong tumbuhnya industri hilir nasional.

Produksi CPO yang terus bertumbuh di Indonesia, kian memperkokoh keberadaan Indonesia sebagai produsen terbesar CPO dunia. Sejak melampaui produksi CPO Malaysia tahun 2005 silam, predikat sebagai produsen terbesar CPO telah didampuk Indonesia pada 2006 silam hingga dewasa ini.Pertumbuhan produksi CPO Indonesia juga terus bertumbuh setiap tahunnya, berdasarkan data Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) pada tahun 2022, produksi CPO Indonesia telah mencapai 46,73 juta ton.

Secara global, produksi CPO Indonesia telah berkontribusi hingga 51% dari pasokan minyak sawit yang dikonsumsi masyarakat dunia. Peranan Indonesia sebagai produsen CPO terbesar dunia ini, menjadi sangat penting keberadaannya, lantaran konsumsi masyarakat global selalu mengalami peningkatan permintaan setiap tahunnya.

Melalui pertumbuhan produksi CPO setiap tahunnya, tentu membutuhkan dukungan dari banyak pihak guna mengembangkan industri minyak sawit berkelanjutan di Indonesia. Pasalnya, keberadaan

produksi CPO yang terus bertambah, membutuhkan dukungan domestik guna memperkuat penetrasi pasar domestik akan minyak sawit berkelanjutan.

Dengan mengintegrasikan industri hulu hingga hilir di Indonesia, menjadi bagian dari strategi nasional guna mendukung keamanan pangan dan energi nasional. Sebab, melalui pembangunan industri hilir yang terintegrasi dengan hulunya, akan menjadi kekuatan besar bagi industri minyak sawit nasional.

Diungkapkan Analis Kebijakan Ahli Madya Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko), Khadikin, sampai hingga saat ini jumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit Indonesia telah sebanyak 2.511 yang tersebar di 26 provinsi. Dimana kapasitas produksi telah mencapai 84,8 juta ton dengan utilisasi sekitar 55% menghasilkan 47 juta ton CPO (minyak sawit mentah).

“Indonesia merupakan negara Penghasil kelapa sawit nomor pertama di Dunia dengan pangsa pasar

55% dari Pasar Global,” katanya dalam acara FGD SAWIT BERKELANJUTAN VOL 14, bertajuk “Mengintegrasikan Industri Hulu Hingga Hilir Sawit Berkelanjutan”, yang diadakan media InfoSAWIT yang didukung BPDPKS, Rabu (7/6/2023) di Jakarta.

Lebih lanjut kata Khadikin, sekitar 60% produk minyak sawit Indonesia ditujukan untuk pasar ekspor artinya Indonesia berkontribusi terhadap ketersediaan barang konsumsi, pangan dan energi untuk dunia. Dengan perkiraan populasi global mencapai sekitar 9,8 miliar pada tahun 2050, peningkatan kepadatan penduduk perkotaan, diprediksi akan ada tambahan kebutuhan 200 juta ton minyak nabati di masa depan yang dapat dipenuhi oleh minyak sawit karena minyak nabati yang paling efisien dan paling produktif.

Apalagi dengan produksi rata-rata 5 Ton/Ha, hanya membutuhkan sekitar 4 Juta Ha lahan pertanian, dapat menghemat ratusan juta hektar lahan yang bisa digunakan untuk keperluan lain. Diakui Khadikin, Industri hasil perkebunan memiliki peran penting bagi sektor industri agro. Pada semester I tahun 2022, dari total ekspor industri agro sebesar US$ 25,12 Milyar, 56,6%-nya didominasi oleh produk industri hasil perkebunan.

Ini sesuai dengan visi Visi Hilirisasi 2045: Indonesia menjadi pusat produsen dan konsumen produk turunan minyak sawit dunia, sehingga mampu menjadi price setter (penentu harga) CPO global, melalui roadmap hilirisasi industri kelapa sawit nasional, dengan menerapkan peningkatan produktivitas, hilirisasi (oleofood, oleokimia, biofuels), membenahi ekosistem, tata kelola, dan capacitiy building.

Sementara dikatakan Kepala Divisi Perusahaan Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), Achmad Maulizal Sutawijaya, sektor sawit di Indonesia yang melibatkan 2,4 juta petani swadaya dan 16 juta tenaga kerja, dapat terus mendorong PDB di sektor perkebunan pada angka yang positif, sehingga PDB Indonesia di TW3 2022 dapat bertumbuh positif di angka 5,72%.

Dimana volume ekspor minyak sawit di tahun 2022 mencapai 34,67 juta ton dengan nilai ekspor sebesar RP 34,5 triliun. “Kebijakan pungutan ekspor telah berhasil mendorong hilirisasi dengan komposisi ekspor CPO yang terus menurun. Disamping itu, capaian kinerja imbal hasil dana kelolaan BPDPKS di tahun 2022 mencapai Rp 800 miliar atau naik 123,31%,” katanya.

Hanya saja dengan berbagai tantangan kelapa sawit misalnya EUDR (Europe Deforestation Regulations), bagaimana peran BPDPKS untuk menghadapi tantangan tersebut? Kata Mauli, negara produsen minyak sawit masih memiliki bargaining position karena terlihat kebutuhan konsumsi domestik akan minyak nabati di Uni Eropa belum terpenuhi dan dipenuhi oleh negara Importir minyak nabati.

Sebelumnya peningkatan demand bahan bakar biodiesel di Uni Eropa merupakan peluang bagi kelapa sawit untuk terus melakukan penetrasi pasar. “Namun dengan implementasi EUDR di tahun 2023, produsen biodiesel sawit di Indonesia perlu meningkatkan aspek sustainability dari rantai pasoknya sehingga pangsa pasar bahan baku industri biodiesel di Uni Eropa tidak menurun,” kata Mauli.

Sebab itu kedepan guna mendukung industry akan dilakuka landasan strategi komunikasi untuk wilayah Uni Eropa dilakukan melalui empat langkah yakni, pertama, Legal actions untuk menyelesaikan permasalahan diskriminasi terkait perdagangan kelapa sawit Indonesia.

Lantas kedua, Bilateral relationships untuk Menjalin hubungan bilateral sebagai upaya persuasive antar negara untuk meredam tren diskriminasi kelapa sawit pada negara-negara Uni Eropa. Ketiga, Certification untuk menerapkan sertifikasi sustainable yang diakui internasional untuk menembus pasar ekspor. “Serta keempat media coverage dengan memanfaatkan channel komunikasi yang paling dipercaya di 3 (tiga) negara (Jerman, Prancis dan Belgia),” ungkap Mauli.

 

Ketentuan EUDR

Dikatakan Dewan Redaksi InfoSAWIT, Edi Suhardi, munculnya kebijakan EU Deforestation Regulation (EUDR), memang akan memunculkan kekhawatiran terkait keberlanjutan dalam integrasi industri kelapa sawit, sebab itu dibutuhkan kompromi perdagangan yang adil; hambatan perdagangan dan proteksionisme; dan deprivasi pengentasan kemiskinan.

Diakui atau tidak kata Edi, keberlanjutan minyak sawit telah menjadi keharusan dengan berbagai standar & sistem; definisi dan kriteria keberlanjutan akan terus berkembang. Hanya saja pekebun perlu menentukan posisi dan platform komitmen keberlanjutannya, akankah masih berkutat di proses yang lebih progresif atau tradisional.

“Perlu mengenali keragaman pasar dan standar keberlanjutan multi-tier dan membangun koalisi minyak sawit untuk menolak upaya menciptakan norma keberlanjutan pasar tunggal,” katanya.

Kedepan perlu pula membangun komitmen baru yang berimbang pada keberlanjutan (sustainability), apalagi UE bukan satu-satunya pembawa standar Minyak Kelapa Sawit Berkelanjutan.

“Pasar UE akan tetap menjadi potensi pasar dengan standar yang ketat. Sementara label bebas deforestasi dan keberlanjutan tidak akan mempengaruhi ekspor minyak sawit Indonesia ke UE, pasar terus beradaptasi. Namun, itu hanya akan berpengaruh terhadap petani sawit swadaya,” katanya.

Sementara diungkapkan Rukaiyah Rafiq dari Forum Petani Kelapa Sawit Berkelanjutan Indonesia (Fortasbi), secara umum penerapan praktik sawit berkelanjutan khususnya bagi petani sawit swadaya bukanlah hal yang mustahil. Hanya saja prosesnya hingga saat ini masih dihadapkan kepada beragam kendala. Terbukti sampai saat ini areal kelapa sawit petani sawit swaday masih sangat minim atau masih sektar 2% dari total lahan perkebunan kelapa sawit nasional.

Kata Rukaiyah Rafiq yang akrab dipanggil Uki, saat ini petani sawit swadaya masih terus berjuang dan terus memperluas areal kebun bersertifikat Roundtable on Sustainable Palm Oil (RSPO), Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) dan International Sustainability & Carbon Certification (ISCC).

Disaat bersamaan muncul kebijakan baru EUDR yang diyakini akan berdampak langsung pada keberadaan petani sawit swadaya. Mereka akan terlempar jauh dari skema perdagangan EU. Ketergantungan dengan pabrik pengolah, kapasitas pengetahuan, lemahnya dukungan, keberadaan para pedagang perantara, menjadi masalah serius yang dihadapi oleh petani swadaya.

“Kondisi ini berbanding terbalik dengan syarat EUDR yang harus memastikan bahwa produk yang masuk ke Uni Eropa adalah produk yang telah melalui uji kelayakan menggunakan EUDR dimana persyaratan utama adalah Keterlacakan dan legal,” kata Uki.

Sebab itu tutur Uki, seharusnya UE tidak hanya mempertimbangkan produk kelapa sawit mengandung nol deforestasi dan traceable, tapi juga mengandung sawit yang diproduksi petani swadaya. Setidaknya semua produk minyak sawit yang masuk kepasar Uni Eropa harusnya 25% adalah berasal dari kebun petani.

“Ini adalah solusi untuk memastikan EUDR tidak hanya berperan dalam nol deforestasi tapi juga berperan dalam perbaikan sumber kehidupan petani dan mendorong pelibatan petani dalam inisiative perlindungan dan pemulihan. Jika tidak, maka EUDR hanya akan menjadi kebijakan yang mengabaikan petani dan makin memperparah deforestasi, yang pada akhirnya kita semua akan mengalami kerugian,” tandas Uki. (*)

 

Tentang FGD Sawit Berkelanjutan :

FGD Sawit Berkelanjutan merupakan diskusi interaktif para pemangku kepentingan usaha kelapa sawit nasional, yang menghadirkan pembicara sebagai narasumber dari berbagai kalangan, untuk memberikan gambaran utuh mengenai keberadaan minyak sawit. Bertujuan memberikan pemahaman yang benar mengenai keberadaan dan kontribusi minyak sawit, bagi negara, sosial dan lingkungannya.

Diskusi Sawit Bagi Negeri mendapatkan dukungan pendanaan dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dengan mitra strategis Media InfoSAWIT dan Palm Oil Magazine. Diskusi yang merangkul para pemangku kepentingan minyak sawit seperti pemerintah, pelaku usaha, periset, organisasi, aktivis sosial dan lingkungan serta pihak lainnya, untuk berdiskusi membangun minyak sawit Indonesia yang lebih baik.

Apabila membutuhkan informasi lebih lanjut, silahkan hubungi kami, Ignatius Ery Kurniawan, melalui Handphone WA : 081284832789, email : sawit.magazine@gmail.com

 

Rekap Link Berita FGD Sawit Berkelanjutan Vol 14, Rabu 7 JUNI 2023

No.

Tanggal Tayang

Negara

Nama Media

Link Berita

1.

7 Juni 2023

Indonesia

Jurnas.com

https://www.jurnas.com/artikel/138203/60-Persen-Produk-Minyak-Sawit-Indonesia-Ditujukan-untuk-Pasar-Ekspor/

2.

7 Juni 2023

Indonesia

Industry.co.id

https://m.industry.co.id/read/122335/mengintegrasikan-industri-hulu-hingga-hilir-sawit-berkelanjutan

3.

7 Juni 2023

Indonesia

Agrofarm.co.id

https://www.agrofarm.co.id/2023/06/2045-ri-jadi-pusat-produsen-dan-konsumen-produk-turunan-sawit-dunia/

4.

7 Juni 2023

Indonesia

Majalah Hortus

https://news.majalahhortus.com/saatnya-mengintegrasikan-industri-hulu-hingga-hilir-sawit-berkelanjutan/

5.

7 Juni 2023

Indonesia

Bisnis.com

https://ekonomi.bisnis.com/read/20230607/12/1663203/uu-deforestasi-eropa-jadi-ancaman-buat-petani-sawit-swadaya

 

7 Juni 2023

Indonesia

Bisnis.com

https://ekonomi.bisnis.com/read/20230608/12/1663276/eropa-masih-butuh-sawit-indonesia-meski-ada-uu-anti-deforestasi

4.

7 Juni 2023

Indonesia

Channel9.id

https://channel9.id/kantongi-predikat-produsen-cpo-terbesar-industri-sawit-indonesia-berkontribusi-besar-bagi-dunia/

5.

7 Juni 2023

Indonesia

Bumninc.com

https://bumninc.com/mengintegrasikan-industri-hulu-hingga-hilir-sawit-berkelanjutan/

6.

7 Juni 2023

Indonesia

Tribunnews.com

https://m.tribunnews.com/bisnis/2023/06/07/bpdpks-klaim-sudah-siapkan-dana-rp-71-triliun-untuk-utang-rafaksi-minyak-goreng

7.

7 Juni 2023

Indonesia

Channel9.id

https://channel9.id/membedah-tantangan-dan-kekhawatiran-bagi-keberlanjutan-industri-sawit-di-indonesia/

8.

7 Juni 2023

Indonesia

Tribunnews.com

https://www.tribunnews.com/bisnis/2023/06/07/bpdpks-janji-bayar-utang-rafaksi-minyak-goreng-rp-344-miliar

10.

7 Juni 2023

Indonesia

InfoSAWIT

https://www.infosawit.com/2023/06/07/fgd-sawit-berkelanjutan-vol-14-mengintegrasikan-industri-hulu-hingga-hilir-sawit-berkelanjutan/

 

8 juni 2023

Indonesia

Apahabar.com

https://apahabar.com/post/perwakilan-ue-datang-ke-indonesia-momentum-negosiasi-regulasi-eudr-lilrx3ld

11.

8 juni 2023

Indonesia

Pilar.id

https://www.pilar.id/meski-ada-uu-anti-deforestasi-eropa-tetap-butuh-produk-sawit-indonesia/

12.

8 juni 2023

Indonesia

Mediaperkebunan.id

https://mediaperkebunan.id/pengutan-ekspor-sawit-mendorong-hilirisasi/

13.

8 juni 2023

Indonesia

Suara.com

https://www.suara.com/bisnis/2023/06/08/084535/mengintegrasikan-industri-hulu-hingga-hilir-sawit-berkelanjutan

14.

8 juni 2023

Indonesia

Tribunnews.com

https://m.tribunnews.com/bisnis/2023/06/08/undang-undang-anti-deforestasi-eropa-dinilai-merugikan-petani-sawit-swadaya

15.

8 juni 2023

Indonesia

Mediaperkebunan.id

https://mediaperkebunan.id/eudr-jangan-hanya-deforestasi-perhatikanlah-petani/

16.

8 juni 2023

Indonesia

Headtopic.com

https://headtopics.com/id/eropa-masih-butuh-sawit-indonesia-meski-ada-uu-anti-deforestasi-39941467

17.

8 juni 2023

Indonesia

Apahabar.com

https://apahabar.com/read/peran-penting-sektor-industri-sawit-dongkrak-pertumbuhan-pdb-limi0ari?preview=1

18.

8 juni 2023

Indonesia

Tropis.co

https://tropis.co/2023/06/08/mengintegrasikan-industri-hulu-hingga-hilir-sawit-berkelanjutan/

19.

8 juni 2023

Indonesia

InfoSAWIT

https://www.infosawit.com/2023/06/08/sawit-berperan-penting-di-sektor-industri-agro-kapasitas-pabrik-sawit-indonesia-capai-848-juta-ton/

20.

8 juni 2023

Indonesia

InfoSAWIT

https://www.infosawit.com/2023/06/08/berikut-empat-strategi-bpdpks-dalam-hadapi-tekanan-pasar-uni-eropa/

21.

8 juni 2023

Indonesia

Agricom.id

https://agricom.id/news/2024/fgd-sawit-berkelanjutan-vol-14--mengintegrasikan-industri-hulu-hingga-hilir-sawit-berkelanjutan

22.

8 juni 2023

Indonesia

Agricom.id

https://agricom.id/news/2025/fgd-sawit-berkelanjutan-vol-14--ketentuan-eudr-mengkhawatirkan-keberlanjutan-integrasi-industri-kelapa-sawit

23.

8 juni 2023

Indonesia

Antaranews.com

https://www.antaranews.com/berita/3577545/hadapi-eudr-industri-sawit-diminta-tingkatkan-keberlanjutan

24.

8 juni 2023

Indonesia

Sawitku.id

https://www.sawitku.id/nasional/8149063230/bpdpks-ingatkan-sustainability-di-rantai-pasok-industri-sawit-harus-dijaga

25.

8 juni 2023

Indonesia

Sawitku.id

https://www.sawitku.id/nasional/8149064573/petani-sawit-swadaya-bakal-terlempar-dari-skema-perdagangan-eudr

26.

8 juni 2023

Indonesia

Inilah.com

https://www.inilah.com/ue-terapkan-anti-deforestasi-bpdpks-bukan-kiamat-untuk-petani-sawit

27.

8 juni 2023

Indonesia

Surabayaonline.co

https://surabayaonline.co/2023/06/08/ublikasi-media-sawit-mendorong-keterbukaan-dan-kemajuan-bisnis-sawit-di-indonesia/

28.

8 juni 2023

Indonesia

Investor.id

https://investor.id/business/331671/integrasi-industri-sawithuluhilir-kunci-ketahanan-pangan

29.

8 juni 2023

Indonesia

Antaranews Jatim

https://jatim.antaranews.com/berita/707382/pentingnya-publikasi-media-pada-perkembangan-bisnis-sawit-di-indonesia

30.

8 juni 2023

Indonesia

Koran-jakarta.com

https://koran-jakarta.com/kembangkan-sawit-berkelanjutan-industri-hulu-hilir-perlu-diintegrasikan

31.

8 juni 2023

Indonesia

Validnews.id

https://validnews.id/ekonomi/industri-sawit-diminta-tingkatkan-keberlanjutan-untuk-hadapi-eudr

32.

8 juni 2023

Indonesia

Kontan.co.id

https://industri.kontan.co.id/news/industri-sawit-indonesia-terus-berkembang-kendati-dihambat-masuk-eropa

34.

8 juni 2023

Indonesia

Sinarharapan.co

https://www.sinarharapan.co/ekonomi/3859069382/hadapi-kebijakan-uni-eropa-industri-sawit-ri-diminta-perkuat-rantai-pasokan

35.

8 juni 2023

Indonesia

Republika

https://www.republika.id/posts/41755/jokowi-ajak-malaysia-terus-lawan-diskriminasi-sawit

36.

8 Juni 2023

Indonesia

Palmoilmagazine.com

https://www.palmoilmagazine.com/news/10406/fgd-sawit-berkelanjutan----14--integrating-upstream-to-downstream-industries-of-sustainable-palm-oil

37.

9 Juni 2023

Indonesia

Palmoilmagazine.com

https://www.palmoilmagazine.com/news/10410/indonesia-plays-an-important-role-in-the-palm-oil-industry--mill-capacity-reached-84-8-million-tons

38.

9 Juni 2023

Indonesia

Palmoilmagazine.com

https://www.palmoilmagazine.com/news/10409/pfma-strategies-to-face-the-market-pressure-in-european-union

39.

9 Juni 2023

Indonesia

InfoSAWIT English

https://en.infosawit.com/news/11915/infosawit--palm-oil-publication-is-significant-to-encourage-openness-and-progress-in-indonesia

40.

9 Juni 2023

Indonesia

InfoSAWIT English

https://en.infosawit.com/news/11911/here-are-four-strategies-of-pfma-to-face-the-market-pressure-in-european-union

41.

9 Juni 2023

Indonesia

InfoSAWIT English

https://en.infosawit.com/news/11910/palm-oil-plays-important-roles-in-agro-industries--mill-capacity-in-indonesia-reached-84-8-million-tons

42.

9 Juni 2023

Indonesia

Agricom.id

https://agricom.id/news/2028/peran-vital-sawit-dalam-industri-agro--kapasitas-pabrik-sawit-indonesia-mencapai-84-8-juta-ton

43.

9 Juni 2023

Indonesia

Agricom.id

https://agricom.id/news/2027/4-strategi-bpdpks-dalam-hadapi-tekanan-pasar-uni-eropa

44.

9 Juni 2023

Indonesia

InfoSAWIT

https://www.infosawit.com/2023/06/09/dorong-koalisi-menolak-upaya-menciptakan-norma-keberlanjutan-pasar-tunggal/

45.

9 Juni 2023

Indonesia

InfoSAWIT

https://www.infosawit.com/2023/06/09/eudr-akan-membuat-petani-sawit-terlempar-jauh-dari-skema-perdagangan-eu/

46.

9 Juni 2023

Indonesia

Kompas

https://www.kompas.id/baca/ekonomi/2023/06/07/petani-kecil-butuh-waktu-mengadopsi-eudr

 

Galeri Foto

TOP