AGRICOM, JAKARTA – Harga karet alam di pasar global kembali turun pada Jumat 26 Juli 2024, harga karet di bursa perdagangan Singapore Commodity (Sicom) ditutup dengan harga Rp 25.980/Kg.
Harga perdagangan diakhir pekan ini turun sebesar Rp 172/kg dari perdagangan hari Kamis 25 Juli 2024, yang ditutup sebesar Rp 26.152/Kg.
Selain nilai tukar Rupiah terhadap Dolar, beberapa faktor fluktuasinya harga karet, seperti; kondisi cuaca, permintaan global, harga minyak bumi dan kebijakan perdagangan seperti Regulasi European Union Deforestation Regulation (EUDR) yang dialami juga oleh komoditas unggulan Indonesia seperti minyak sawit, kopi dan kakao.
BACA JUGA:
Harga Karet Naik Rp 307/kg pada Kamis 25 Juli 2024
Harga Minyak Sawit (CPO) di Inacom Naik Rp 65/kg pada Kamis (25/7)
Berikut harga karet dengan Kadar Karet Kering (KKK) atau Dry Rubber Content (DRC) di Sicom berdasarkan informasi yang Agricom.id terima, harga ini belum dipotong biaya produksi:
- Harga Karet KKK 100% Rp.25.980,-/Kg
- Harga Karet KKK 70% Rp.18.186,-/Kg
- Harga Karet KKK 60% Rp.15.588,-/Kg
- Harga Karet KKK 50% Rp.12.990,-/Kg
- Harga Karet KKK 40% Rp.10.392,-/Kg
- Harga Karet KKK 30% Rp. 794,-/Kg
Harga karet kering di Sicom SGX ini bisa menjadi acuan petani karet selain harga patokan resmi yang dikeluarkan dari Dinas Perkebunan setempat yang bisa berbeda di setiap daerah.
Sebagai informasi, SICOM merupakan salah satu bursa komoditas utama di Asia yang memperdagangkan berbagai jenis karet alam. Bursa ini menjadi acuan bagi harga karet di pasar internasional, sehingga pergerakan harga di SICOM sering kali mencerminkan kondisi pasar global. (A3)
