AGRICOM, JAKARTA – Harga minyak sawit mentah (CPO) terus mengalami tekanan baik di pasar domestik maupun internasional. Pada perdagangan Rabu (11/6/2025), harga CPO di Indonesia Commodity Market atau Inacom (KPBN) turun sebesar Rp203/kg dibandingkan hari sebelumnya.
Harga CPO yang berlokasi di Belawan dan Dumai ditutup sebesar Rp13.125/kg, lebih rendah dibandingkan Selasa (10/6/2025) yang berada di angka Rp13.328/kg. Sedangkan di Teluk Bayur ditutup sebesar Rp13.015/kg, dan di Sei Tapung sebesar Rp12.906/kg.
Tekanan terhadap harga CPO tidak hanya terjadi di dalam negeri. Di Bursa Malaysia, harga kontrak CPO untuk pengiriman Agustus 2025 juga mengalami pelemahan untuk sesi kedua berturut-turut. Harga ditutup pada level RM3.839 per ton metrik (sekitar US$ 906,49), turun RM25 atau sekitar 0,65%, menjadi level terendah dalam lebih dari dua pekan terakhir.
BACA JUGA:
- Harga CPO KPBN Inacom dan Bursa Malaysia Turun Tipis, Selasa 10 Juni 2025
- Harga Karet SGX Sicom Menguat, Naik Rp 306/kg Pada Rabu 11 Juni 2025
Penurunan ini dipengaruhi oleh dua faktor utama: melemahnya harga minyak nabati global dan lonjakan stok di Malaysia. Data dari Dewan Minyak Sawit Malaysia (MPOB) menunjukkan bahwa stok akhir Mei melonjak ke level tertinggi dalam delapan bulan terakhir. Kenaikan ini terjadi akibat peningkatan produksi dan impor yang melampaui pertumbuhan ekspor, meskipun ekspor juga mencatat rekor tertinggi dalam enam bulan terakhir.
Bahkan dengan adanya peningkatan ekspor produk sawit Malaysia pada periode 1–10 Juni yang diperkirakan naik antara 8,1% hingga 26,4% dibanding bulan sebelumnya, tekanan dari sisi pasokan masih lebih dominan dan membayangi pergerakan harga.
Adapun rincian harga CPO di berbagai wilayah Indonesia berdasarkan hasil tender KPBN pada Rabu (11/6/2025) adalah sebagai berikut:
Harga CPO (Rp/kg, excl. PPN):
- Franco Belawan & Dumai: Rp13.125
- Franco Teluk Bayur: Rp13.015
- Loco Sei Tapung: Rp12.906
- Loco Parindu: Rp12.795 (withdrawn); Penawaran tertinggi: Rp12.648
- FOB Kalimantan Selatan: Rp12.745 (withdrawn); Penawaran: Rp12.098
Harga Inti Sawit (PK):
- Franco Belawan: Rp10.512 (withdrawn); Penawaran tertinggi: Rp10.150
(A3)
Sumber: InfoSAWIT
