AGRICOM, JAKARTA – Setelah mangaalami penurunan tipis, harga karet alam kembali menunjukkan penguatan pada perdagangan Kamis, 25 September 2025. Mengacu pada data Singapore Exchange (SGX – Sicom), harga karet tercatat US Cent 173,4/kg atau Rp28.779/kg, dengan kurs rupiah terhadap dolar AS di level Rp16.597/US$.
Harga ini naik signifikan sebesar Rp391/kg dibandingkan perdagangan sebelumnya Rabu (24/9/2025) yang ditutup sebesar Rp28.388/kg.
BACA JUGA:
- Harga Karet SGX Sicom Tipis pada Rabu 24 September 2025
- Harga CPO KPBN Naik Tipis pada Rabu (24 Sept), Bursa Malaysia Masih Tertekan Daya Saing
Penguatan harga karet ini dipengaruhi oleh sentimen positif dari pasar global, seiring meningkatnya permintaan industri ban dan produk turunan karet di Asia. Selain itu, kurs rupiah yang stabil turut menopang nilai tukar komoditas di pasar domestik.
Berikut adalah rincian harga karet di SGX Sicom berdasarkan kadar karet kering (KKK) atau Dry Rubber Content (DRC), harga ini belum dipotong biaya produksi:
- Harga Karet KKK 100% Rp28.779,-/Kg
- Harga Karet KKK 70% Rp.20.145,-/Kg
- Harga Karet KKK 60% Rp.17.267,-/Kg
- Harga Karet KKK 50% Rp.14.390,-/Kg
- Harga Karet KKK 40% Rp.11.512,-/Kg
- Harga Karet KKK 30% Rp. 8.634,-/Kg
Sebagai informasi, SGX SICOM merupakan salah satu bursa komoditas utama di Asia yang memperdagangkan berbagai jenis karet alam. Bursa ini menjadi acuan bagi harga karet di pasar internasional, sehingga pergerakan harga di SGX Sicom sering kali mencerminkan kondisi pasar global.
Harga karet di Sicom SGX ini bisa menjadi acuan petani karet selain harga patokan resmi yang dikeluarkan oleh Dinas Perkebunan setempat , yang bisa jadi berbeda di setiap daerah. ( A3 )
