Kawal Ketat Distribusi Bantuan Bencana di Aceh, Irjen Kementan Turun Langsung ke Lapangan

Kawal Ketat Distribusi Bantuan Bencana di Aceh, Irjen Kementan Turun Langsung ke Lapangan
Agricom.id

16 December 2025 , 19:23 WIB

Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian Letjen TNI (Purn) Irham Waroihan meninjau langsung penyaluran bantuan kemanusiaan Kementan Peduli di Pelabuhan Krueng Geukueh, Lhokseumawe, Aceh. Pengawasan diperketat untuk memastikan bantuan tersalurkan secara transparan, tepat sasaran, dan segera diterima masyarakat terdampak bencana. Foto: Kementan

 

AGRICOM, LHOKSEUMAWE, ACEH — Kementerian Pertanian (Kementan) memperkuat pengawasan penyaluran bantuan kemanusiaan bagi korban bencana alam di Aceh. Inspektur Jenderal Kementan, Letjen TNI (Purn) Irham Waroihan, turun langsung meninjau proses distribusi bantuan Kementan Peduli di Pelabuhan Krueng Geukueh, Lhokseumawe, Sabtu (13/12/2025).

Peninjauan dilakukan untuk memastikan seluruh bantuan tersalurkan secara transparan, tepat sasaran, dan sesuai kebutuhan masyarakat di wilayah terdampak. Bantuan yang diangkut menggunakan KRI Banda Aceh 593 tersebut langsung diserahterimakan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) setibanya di pelabuhan.

“Pak Menteri berpesan agar bantuan ini segera disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Tidak boleh ada penyalahgunaan dalam bentuk apa pun,” tegas Irham, dikutip Agricom.id dari laman Kementan, Senin (15/12).

BACA JUGA: 

- Mentan Amran Lepas Bantuan Kementan Peduli Tahap II ke Sumatera via KRI Surabaya

- Kemendag Perketat Pengawasan MINYAKITA di Sumatra Jelang Nataru 2026

Irham menjelaskan, seluruh jenis bantuan yang dikirim telah disesuaikan dengan hasil koordinasi bersama Kepala BNPB. Setelah proses serah terima, bantuan ditempatkan di Posko Terpadu Penanggulangan Bencana Alam di Korem 011/Lilawangsa sebelum didistribusikan ke posko pengungsian dan wilayah terdampak di berbagai daerah di Aceh.

Ia juga mengimbau agar pengambilan bantuan oleh masyarakat dilakukan secara terkoordinasi melalui pemerintah kecamatan dan desa. Dengan demikian, jumlah dan jenis bantuan dapat disesuaikan secara tepat dengan kebutuhan di masing-masing wilayah.

“Sebaiknya di tingkat kecamatan dan desa sudah terdata dengan baik apa saja kebutuhan masyarakat, baik jumlah maupun jenis bantuannya,” ujar Irham.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Lhokseumawe, A. Haris, menyampaikan apresiasi kepada Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman atas respons cepat Kementan dalam membantu korban banjir dan tanah longsor di Aceh.

“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Kementerian Pertanian. Bantuan logistik ini sangat membantu dan diharapkan dapat mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat Lhokseumawe,” kata Haris.

BACA JUGA: 

- Harga CPO KPBN Inacom Senin (15/12), Belawan dan Dumai Turun Rp 50 per Kg

- Perdagangan CPO Bursa Malaysia Melemah, Tertekan Dalian dan Penguatan Ringgit

Pada kesempatan yang sama, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto turut hadir untuk memantau langsung distribusi bantuan serta kesiapan posko terpadu. Ia memastikan koordinasi lintas instansi, termasuk dengan Kementan, berjalan optimal dalam penanganan bencana di wilayah tersebut.

Sebelumnya, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan bahwa seluruh bantuan merupakan hasil gotong royong melalui Program Kementan Peduli yang melibatkan pegawai Kementan dan mitra strategis. Seluruh proses distribusi dikawal ketat sejak keberangkatan hingga bantuan diterima masyarakat.

“Kami memastikan bantuan sampai ke tangan masyarakat dengan aman dan transparan. Seluruh distribusi dilengkapi laporan foto, jumlah, dan jenis barang. Bencana di Aceh, Sumatra Barat, dan Sumatra Utara adalah ujian bagi kita semua, dan bantuan ini adalah wujud kepedulian negara kepada saudara-saudara kita,” pungkas Mentan Amran. (A3)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS.


TOP