AGRICOM, JAKARTA – Harga karet alam di bursa Singapura (SGX–SICOM) tercatat menguat di awal perdagangan minggu ini, Senin, 15 Desember 2025. Kontrak karet ditutup pada level US Cent 173,7 per kg atau setara Rp 28.780 per kg.
Dengan kurs rupiah di posisi Rp 16.569 per dolar AS, harga ini naik Rp 221 per kg, dibandingkan harga pada perdagangan sebelumnya, Jumat (12 Desember 2025) yang berada di level Rp 28.559 per kg.
BACA JUGA:
- Harga Karet SGX Sicom Jumat (12/12) Turun Tipis, Tertinggi Rp 28.559 Per Kg
- Harga TBS Sawit Sumut Naik Tipis pada Periode 10–16 Desember 2025
Dari informasi yang Agricom.id peroleh, berikut rincian harga karet dengan tingkat kadar karet kering (KKK) berbeda, harga belum termasuk potongan biaya produksi:
- KKK 100%: Rp 20.146 per kg
- KKK 70%: Rp 20.146 per kg
- KKK 60%: Rp 17.268 per kg
- KKK 50%: Rp 14.390 per kg
- KKK 40%: Rp 11.512 per kg
- KKK 30%: Rp 8.634 per kg
BACA JUGA: Sambut Peta Jalan Hilirisasi Rempah, Kemendag Siap Dorong Ekspor Produk Bernilai Tambah
Sebagai informasi, SGX SICOM merupakan salah satu bursa komoditas utama di Asia yang memperdagangkan berbagai jenis karet alam. Bursa ini menjadi acuan bagi harga karet di pasar internasional, sehingga pergerakan harga di SGX Sicom sering kali mencerminkan kondisi pasar global.
Harga karet di Sicom SGX ini bisa menjadi acuan petani karet, selain harga patokan resmi yang dikeluarkan oleh Dinas Perkebunan setempat yang bisa jadi berbeda di setiap daerah. (A3)
